Sabtu, 29 Maret 2014

1. Pengertian Seni Rupa tarapan

Seni rupa terapan adalah hasil karya seni yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan mempunyai fungsi atau manfaat. Fungsi karya seni rupa dapat dibedakan menjadi dua, yaitu fungsi estetis dan fungsi praktis. Fungsi estetis adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia tentang rasa keindahan. Misalnya lukisan, patung,dan benda hias.


2. Uraian uraian seni rupa terapan.

a) Unsur Seni Rupa Terapan

Karya seni rupa, terutama karya seni rupa dua dimensi, terdiri dari unsur-unsur titik, garis, bidang, ruang, warna, tekstur, dan gelap terang. Dari perpaduan selaras unsur-unsur inilah terbentuk karya-karya seni rupa yang indah.

1. TitikTitik

Merupakan unsur rupa yang paling sederhana. Setiap menyentuhkan pensiluntuk pertama kali pada kertas akan menghasilkan titik. Unsur titik akan tampak berarti pada karya seni rupa apabila jumlahnya cukup banyak ayau ukurannya diperbesar hingga menjadi bintik.

2. Garis Garis.

Merupakan unsur rupa yang terbuat dari rangkaian titik yang terjalin memanjang menjadi satu. Ada empat macam garis yaitu garis lurus, garis lengkung,garis patah-patah, dan garis spiral atau pilin.

3. Bidang Bidang.

Merupakan unsur rupa yang terjadi karena pertemuan dari beberapa garis. Bidang dapat dibedakan menjadi dua, yaitu bidang geometris dan nongeometris.

4. Bentuk Bentuk.

Adalah unsur seni rupa yang terbentuk karena ruang atau volume. Macam-macam bentuk dalam seni rupa adalah bentuk kubistis, silindris, bola, limas, prisma,kerucut (geometris), dan nongeometris.

5. WarnaWarna.

Merupakan unsur rupa yang terbuat dari pigmen (zat warna). Warna dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu kelompok warna primer, sekunder, dan tersier.Warna primer (pertama) maksudnya, warna tersebut bukan terbuat dari campuran warna lain mana pun. Kelompok warna sekunder (kedua) terbentuk dari campuran warna primer dan warna primer lain.

6. TeksturTekstur.

Merupakan nilai permukaan suatu benda (halus atau kasar). Secara visual,tekstur dapat dibedakan menjadi dua, yaitu tekstur nyata dan tekstur semu.

7. Gelap Terang.

Gelap terang merupakan keadaan suatu bidang yang dibedakan dengan warna tua untuk gelap dan warna muda untuk terang yang disebabkan oleh perbedaan warna atau karena pengaruh cahaya.

b) Prinsip Seni Rupa

Prinsip-prinsip seni rupa disebut juga kaidah-kaidah yang menjadi pedoman dalam berkarya seni rupa. Adapun prinsip-prinsip seni rupa adalah sebagai berikut:

1.Kesatuan (Unity).

Unsur-unsur yang ada dalam seni rupa merupakan suatu kesatuan yang saling bertautan sehingga tidak ada lagi bagian yang berdiri sendiri

.2.Keseimbangan (Balance).

Yang dimaksud keseimbangan dalam seni rupa adalah kesamaan bobot dariunsur-unsurnya.

Adapun jenis-jenis keseimbangan adalah sebagai berikut:

keseimbangan terpusat/sentral,

keseimbangan diagonal,

keseimbangan simetris,

keseimbangan asimetris.

3.Irama (Rhythm).

Pada umumnya orang mengenal irama pada seni musik karena irama pada music mudah dirasakan dan diresapi oleh pendengarnya. Pada karya seni rupa, irama dapat diusahakan lewat penyusunan unsur-unsur yang diatur.

4.Pusat Perhatian (Center of Interest).

Pusat perhatian adalah unsur yang sangat menonjol atau berbeda dengan unsur-unsur yang ada disekitarnya. Untuk menciptakan pusat perhatian dalam karya seni rupa, kita dapat menempatkan unsur yang paling dominan

5.Keselarasan (Harmony).

Keselarasan merupakan prinsip yang digunakan untuk menyatukan unsur-unsurseni rupa dari berbagai bentuk yang berbeda.

c. Ragam Gagasan Seni Rupa Daerah

Karya seni rupa yang diciptakan oleh warga masyarakat di daerah-daerah yang tersebar di seluruh pelosok tanah air disebut seni rupa daerah .

1.Objek Seni Rupa

Hal yang diwujudkan menjadi karya seni disebut objek karya seni. Berbagai hal yang ada di dunia sekitar kita bahkan dalam dunia imajinasi merupakan sumber ilhamatau dapat menjadi objek bagi pembuatan karya seni rupa.

2.Tema Seni Rupa

Tema di sini maksudnya, apa yang hendak diceritakan oleh karya seni rupa tersebut. tema-tema sebagai berikut:
1.      Manusia dan dirinya sendiri.
2.      Hubungan manusia dengan manusia lain.
3.      Manusia dengan alam sekitarnya.
4.      Manusia dan kegiatannya.
5.      Manusia dengan benda alam.
6.      Manusia dengan alam khayal (supranatural) dan sebagainya

3.Makna Simbolis Seni Rupa.

Karya seni ibarat mata uang yang memiliki 2 sisi . Sisi pertama merupakan bentuk fisiknya yang berupa gambar atau bentuk (simbol), dan sisi kedua merupakanisi, pesan, atau maknanya. Rupa dari karya tersebut menjadi simbol dari makna yangtersirat di dalamnya

D. Ragam Seni Rupa Daerah

Seni rupa nusantara memang terdiri dari berbagai benda seni. Namun, seperti seni rupa pada umumnya, karya seni nusantara ini juga bisa dibagi menjadi 2 kelompok besar, yaitu : seni rupa 2 dimensi dan 3 dimensi. Yang termasuk seni rupa 2 dimensi adalah gambar, lukisan, dan grafis. Karya seni rupa 3 dimensi terdiri atas seni patung,kriya, dan desain.
1.      Gambar.
2.      Lukisan.
3.      Grafis.
4.      Seni Patung.
5.      Seni Kriya.

A. Kesimpulan.

Seni rupa terapan adalah hasil karya seni rupa yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan mempunyai fungsi atau manfaat. Fungsi karya seni rupa dapat dibedakan menjadi dua, yaitu fungsi estetis dan fungsi praktis. Fungsi estetis adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia tentang rasa keindahan. Misalnya lukisan, patung,dan benda hias. Fungsi praktis adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia akan benda pakai. Misalnya vas bunga, kursi ukir, dan bingkai foto.

Karya seni rupa, terutama karya seni rupa dua dimensi, terdiri dari unsur-unsur titik, garis, bidang, ruang, warna, tekstur, dan gelap terang. Dari perpaduan selaras unsur-unsur inilah terbentuk karya-karya seni rupa yang indah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar